Minggu, 24 Mei 2015

BENTUK DASAR BUNGA




  Dimuka  telah disebutkan, bahwa dasar bunga biasanya menebal atau melebar dan memperlihatkan bermacam-macam bentuk, misalnya:
a.       Rata, hingga semua bagian duduk sama tinggi diatas dasar bunga, berturut-turut dari luar ke dalam: kelopak, tajuk bunga, benang sari dan putik, misalnya pada bunga manggisastan (Garcinia mangostana L)     
b.      Menyerupai kerucut, hingga putik yang ada di tengah-tengah duduknya paling tinngi, juga disini duduknya bakal buah dikatakan menumpang (superius)
c.       Seperti cawan, daun-daun kelopak dan tajuk bunga duduknya seakan-akan pada tepi bangunan seperti cawan tadi, sedang putik ditengah pada bagian dasar bunga yang lebih rendah letaknya dari pada tempat duduknya kelopak dan tajuk bunga.
d.      Bentuk mangkuk, juga dalam hal ini kelopak dan tajuk bunga lebih tinggi letaknya dari pada putik. Bakal buahnya terletak di bagian dasar bunga yang legok dan sebagian bakal buah berlekatan dengan pinggir dasar bunga.
Berdasarkan sifat bunga dapat dibedakan dalam 3 golongan, yaitu:
1.      Hipogin (hypogynus), jika hiasan bunga tertanam pada bagian dasar bunga yang lebih rendah dari pada tempat duduknya putik, misalnya bunga johar (cassia siamea Lmk)
2.      Perigin (perydenus), jika letak hiasan bunga sama tinggi atau sedikit lebih dari pada duduknya putik seperti pada dasar bunga yang berbentuk cawan.
3.      Epigin (epygenus), misalnya pada dasar bunga yang berbentuk mangkuk atau piala dengan bakal buah yang tenggelam, sehingga seringkali seakan-akan hiasan bunga duduk dibagian atas bakal buah.
Kelopak
            Daun-daun hiasan bunga yang merupakan lingkaran luar, biasanya berwarna hijau, lebihkecil dan lebih kasar dari pada hiasan bunga yang sebelah dalam. Bagian ini disebut dengan kelopak (calyx).
          Kelopak ini berguna sebagai pelindung bunga, terutama waktu bunga masih kuncup (sebelum mekar).
             Kelopak merupsksn bsgian hiasan yang masih jelas sebagai organ yang berasal dari daun.
Sifat daun-daun bunga yang memiliki perbedaan
a.       Berlekatan (gamosepalus). Pada kelopak biasanya berlekatan hanya pada bagian bawah daun kelopaknya saja.
Selain itu pada daun-daun tajuk dapat pula ditemukan alat-alat tambahan, seperti misalnya, sisik-sisik, rambut-rambut dan lain-lain.
b.      Lepas atau bebas (choripetalus, dialypetalus, atau polypetalus), jika daun-daun tajuk terpisah-pisah satu sama yang lainnya.
c.       Daun-daun tajuk tidak ada atau sangat kecil sehingga sama sekali tidak menarik perhatian.
  Tajuk bunga pun seperti halnya dengan kelopak mempunyai bentuk yang bermacam-macam,  dan berdasarkan semetrinya dapat pula dibedakan dalam yang:
a.       Beraturan (regularis), bila tajuk bunga dapat dibagi menjadi dua bagian yang setangkup dengan beberapa cara. Bentuk ini juga di namakan polisimetris atau bersimetris banyak (regularis  atau actinomorphus.
Tajuk bunga yang beraturan meliputi a.l. bentuk-bentuk:
1.      Bintang (rotates atau  stellatus), misalnya pada tajuk bunga Lombok (capsicum annuum L.),
2.      Tabung (tubulosus), misalnya bunga tabung pada bunga matahari (helianthus annuus l.),
3.      corong (infundibuliformis), misalnya bunga kecubung (datura metel L.),
4.      terompet (hypocrateriformis), misalnya bunga jantan pada pepaya (carica papaya l.),
5.      mangkuk atau buyung (urceolatus)
6.      lonceng  (campanulatus), misalnya bunga ketela rambat (ipomea batatas poir).
b.      Setangkup tunggal,  bersimetri satu, atau mono simetri (zigomorphus), jika tajuk bunga hanya dapat dibagi menjadi dua bagian yang setangkup dengan satu cara saja.
 Tenda bunga (perigonium)
 Tidak semua bunga mempunyai hiasan bunga yang jelas dan dapat dibedakan dalam kelopak dan tajuk bunganya.
 Hasil diskusi:
1.    Apakah persamaan antara mahkota bunga dan tenda bunga?
2.   Apakah semua tumbuhan menghasilkan bunga? Jika tidak, apa contoh tumbuhan yang menghasilkan bunga!
3.    Apa saja jenis-jenis penyerbukan pada bunga?
  Jawaban : 
1.    Biasanya tenda bunga untuk melindungi tenda bunga, sedangkan mahkotanya hanyalah sebuah perhiasan bunga yang bentuk warnanya tidak bisa dibedakan. 
2.     Tidak, biasanya tumbuhan yang tidak memiliki bunga berkembangbiak dengan spora. Contohnya: tumbuhan paku-pakuan 
3.    –penyerbukan sendiri  
      –Penyerbukan tetangga
      –penyerbukan silang
      –penyerbukan bastar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar